Source: Pexels
Dewasa ini tak terlalu sulit mendapatkan bodi berisi dengan perut six pack kalau kamu disiplin dalam berolahraga. Pusat-pusat kebugaran (gymnasium) makin menjamur karena memang banyak yang membutuhkan. Namun, adakalanya kita sudah olahraga sedemikian rupa tapi kok progresnya terasa lambat, apalagi kalau dibandingkan dengan teman di tempat fitnes yang kok bisa cepat banget pembentukan ototnya. Kenapa, ya? Coba dipikir-pikir lagi deh, apa yang kurang. Mungkin aja kamu melupakan suplemen untuk membentuk massa otot berikut ini:
1. Whey protein
Source: Health Gauge
Whey protein berasal dari susu yang merupakan hasil sampingan dalam proses pembuatan keju. Whey dikeringkan dan dijadikan bubuk, serta ditambahkan sedikit perasa. Whey ini sangat populer karena harganya terjangkau dan benar-benar tinggi protein yang mendukung pertumbuhan otot. Usai melatih otot-otot kamu, minumlah whey protein yang dicampur dengan susu. Asam amino di dalam whey protein juga sangat baik untuk memulihkan otot dari kelelahan. Bagi kamu yang alergi terhadap susu, minuman ini mungkin tidak cocok buatmu.
2. Creatine
Source: Ben
Creatine merupakan asam organik yang umumnya ditemukan dalam konsentrasi tinggi pada daging merah. Secara alami, tubuh kita menyimpan creatine di dalam jaringan otot. Saat kita berolahraga, otot-otot menggunakan creatine untuk menghasilkan energi. Suplemen creatine mampu menjaga ketahanan tubuh dalam berolahraga sehingga dapat berlangsung lebih lama. Suplemen ini sangat populer di kalangan para atlet karena memang benar-benar alami dan aman dikonsumsi.
3. Penguat testoteron
Source: Pexels
Penguat testoteron adalah suplemen yang dibuat untuk meningkatkan testoren secara alami. Testoteron adalah hormon seks utama yang ada pada pria yang membangun massa otot, membakar lemak, menjaga kesehatan seksual dan mental. Tubuh secara alami menghasilkan testoteron, namun kadang-kadang hal ini tidak cukup. Oleh karena itu, suplemen penguat testoteron dianggap dapat membantu mencukupi kebutuhan hormon testoteron.
4. Kasein
Source: Skopp
Kasein adalah sejenis bubuk protein yang dapat membangun otot secara efektif. Sama seperti whey yang berasal dari susu, namun kasein dicerna lebih lambat daripada whey. Itulah mengapa jika whey cocok diminum segera setelah latihan fisik, sementara kasein lebih cocok dikonsumsi sebelum tidur atau saat kamu berencana tak akan makan dalam waktu beberapa jam ke depan.
5. Beta-alanin
https://www.instagram.com/p/BMV5hfuFHwL/
Beta-alanin adalah asam amino suplemen yang umum digunakan oleh anggota komunitas pusat kebugaran. Seperti halnya asam amino, beta-alanin dapat membantu pembentukan massa otot selama latihan maupun setelahnya. Jadi, suplemen ini bisa dikonsumsi sebelum latihan sehingga ketahanan fisik dan kualitas latihan pun menjadi lebih baik. Beta-alanin dapat mencegah penumpukan asam laktat sehingga mencegah timbulnya nyeri otot.
6. BCAA
https://www.instagram.com/p/BRbmBKqjN9E/
BCAA (branched chain amino acids) merupakan suplemen yang terdiri dari tiga jenis asam amino, yakni leucine, isoleucine dan valine. Ketiga asam amino ini dikenal di kalangan atlet dapat memperpanjang daya tahan tubuh dalam berolahraga, meningkatkan kinerja fisik dan meningkatkan pemulihan pasca latihan. Pada dasarnya, BCAA meningkatkan kemampuan kamu dalam berolahraga dan melakukan latihan fisik yang berat. Dosis yang tepat akan meningkatkan pertumbuhan otot sesuai dengan yang kamu harapkan.
7. Minyak ikan
Source: Iqiuz
Minyak ikan adalah suplemen kesehatan yang sangat populer di dunia karena manfaat kesehatan yang dimilikinya tak cuma buat pembentukan massa otot. Minyak ikan berasal dari minyak ikan yang diekstraksi sedemikian rupa sehingga kaya akan asam omega-3. Lemak sehat ini mampu memberikan manfaat kesehatan yang berguna bagi pertumbuhan tubuh, termasuk untuk anak-anak.
8. Penambah berat badan
https://www.instagram.com/p/BRYjXEIDAlA/
Suplemen penambah berat badan banyak tersedia di sekitar kita. Meski disebut sebagai suplemen penambah berat badan, namun suplemen ini bukanlah penambah lemak. Satu porsi dari suplemen ini akan mencakup keseluruhan kalori, protein dan lemak yang dibutuhkan oleh tubuh. Bahkan, suplemen ini sudah termasuk dengan BCAA, omega-3 dan makronutrien untuk menambah massa otot.
9. L-Glutamine
https://www.instagram.com/p/BRXr2OHBrMG/
L-Glutamin adalah asam amino yang banyak dibutuhkan untuk menunjang proses biologis di dalam tubuh. Bahkan, bisa dibilang L-Glutamin adalah asam amino yang paling banyak terdapat dalam tubuh manusia yang disimpan di jaringan otot. L-Glutamin membantu menjaga kesehatan otot dan memperbaiki jaringan yang rusak. Dengan latihan fisik yang intens, tubuh mengalami stres sehingga membutuhkan asupan glutamin yang cukup untuk memulihkan diri.
10. Suplemen pra-latihan
https://www.instagram.com/p/BOAcCh_DTf1/
Dewasa ini suplemen didesain khusus untuk dikonsumsi sebelum memulai latihan fisik membentuk massa otot. Campuran suplemen ini terdiri dari berbagai bahan yang pada dasarnya protein tinggi dan beragam. Tidak heran jika dalam satu suplemen tersebut terdapat bahan-bahan seperti creatine, BCAA, beta-alanin, dan lain-lain. Suplemen ini dikonsumsi tepat sebelum memulai latihan sehingga kinerja latihan fisik pun meningkat secara drastis dan hasilnya pun demikian. Setelah latihan, konsumsi whey protein akan benar-benar memaksimalkan upaya kamu untuk mendapatkan tubuh berisi.
Nah, mulai sekarang bagi kamu yang berusaha mendapatkan tubuh berisi melalui latihan fisik, jangan lupakan konsumsi makanan yang mengandung 10 suplemen di atas yang. Meskipun sebenarnya kamu bisa mendapatkan kandungan suplemen tersebut di dalam makanan, namun tentu mengonsumsi makanan saja tidak secara efektif mempengaruhi fisik sebagaimana halnya suplemen. Itu karena suplemen penambah massa otot memang terdiri dari konsentrat protein yang dibutuhkan untuk membangun massa otot.