15 Fakta Bercinta Saat Hamil Muda

By |2018-11-08T05:20:27+09:00April 7th, 2017|Family|Comments Off on 15 Fakta Bercinta Saat Hamil Muda


Source: brusalvate

Hamil adalah momen menggembirakan yang ditunggu-tunggu oleh pasangan suami istri. Kehamilan juga ada masa yang menegangkan yang membutuhkan perhatian ekstra. Ada banyak pantangan yang tidak boleh dilakukan dan anjuran yang harus dilakukan demi keselamatan ibu hamil (bumil) dan calon buah hati. Namun, bagaimana saat baru hamil, pasangan ingin melakukan hubungan seksual? Berikut 15 fakta bercinta saat hamil muda yang harus diketahui oleh pasangan:

1. Trimester pertama


Source: geralt

Usia janin yang masih muda adalah trimester pertama, yakni pada minggu 0-12 atau tiga bulan pertama. Pada masa ini, kandungan masih sangat rawan, karena janin masih baru terbentuk dan belum ada ari-ari. Hal ini perlu diperhatikan, karena jika tidak hati-hati akan memicu kelahiran dini atau keguguran. Pada masa ini, bumil harus banyak beristirahat dan tidak melakukan hal-hal yang dapat membahayakan janin.

2. Tidak Dianjurkan


Source: takazart

Pada trisemester pertama, tidak dianjurkan untuk melakukan hal-hal yang dapat menimbulkan goncangan karena dapat membahayakan janin. Banyak pasangan yang lebih berpengalaman menganjurkan sebagai langkah aman sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual pada bulan pertama. Bumil juga dilarang mengangkat benda-benda berat dan hindari benturan dengan perut. Karena belum adanya ari-ari janin, benturan sedikit saja bisa menyebabkan keguguran.

3. Dapat Memicu Keguguran


Source: stockpic

Bercinta pada trimester pertama dapat meningkatkan risiko keguguran karena goncangan maupun zat di dalam sperma yang dapat memicu kelahiran serta kondisi-kondisi yang lain yang tak terduga. Itulah mengapa banyak pasangan yang mengambil langkah aman dengan tidak bercinta sama sekali. Meskipun kondisi ini tidak mutlak karena ada juga pasangan yang tetap melakukan hubungan seksual tanpa efek samping keguguran.

4. Gairah Seks Wanita Menurun


Source: holdosi

Seiring dengan kehamilan, hormon wanita pun berubah. Pada trisemester ini, Anda akan merasakan mual dan muntah-muntah di pagi hari ataupun karena mencium atau memakan makanan tertentu. Hal ini membuat gairah seks pada wanita menurun, karena badan akan terasa tidak nyaman dan muntah-muntah. Jika gairah seks Anda menurun atau bahkan menghilang saat kehamilan, luangkan waktu untuk melakukan hubungan yang tidak terlalu intim. Seperti berpelukan dan berciuman, atau bisa juga jalan-jalan berdua dengan pasangan untuk mengekspresikan rasa sayang dan cinta, selain dengan bercinta.

5. Sebagian Wanita Bisa Lebih Bergairah


Source: Bergadder

Namun, perubahan hormon yang terjadi pada wanita semasa kehamilan tidak selamanya membuat gairah seks wanita menurun. Faktanya 80% wanita di dunia mengalami peningkatan gairah seks pada trisemester pertama kehamilan. Hal ini disebabkan karena hormon wanita yang berubah, menyebabkan keinginan untuk bercinta naik dari sebelum hamil. Hal ini tentu menjadi kabar baik buat pria, namun perhatikan selalu kondisi kandungan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

6. Sering Terjadi Pertanyaan Wanita yang Baru Mengandung


Source: Sophieja

Apakah bercinta aman saat hamil muda? Hal ini sering menjadi pertanyaan, khususnya oleh wanita yang baru pertama kali mengandung. Seperti yang diketahui, pada trisemester pertama janin masih sangat lemah dan rawan keguguran. Oleh karena itu banyak wanita yang bertanya-tanya apakah bercinta aman di trisemester pertama, karena para calon ibu perlu berhati-hati dan waspada agar mereka tidak menyebabkan kelahiran dini.

7. Perhatikan Gejala Berikut


Source: rossandzane

Jika Anda mempunyai riwayat keguguran, mengalami kram perut selama kehamilan, memiliki riwayat pendarahan di daerah organ intim atau leher rahim, plasenta menutupi serviks (leher rahim), membrane amnion (selaput ketuban) pecah dan ada masalah kesehatan lainnya, maka seks saat hamil muda sangatlah berbahaya bagi ibu dan calon bayi. Hindari bercinta pada trimester pertama jika Anda memiliki gejala-gejala tersebut.

8. Banyak Beristirahat


Source: AlexVan

Istirahat sangatlah penting di saat masa kehamilan, terlebih pada trisemester pertama. Dengan istirahat, tubuh Anda akan merasa lebih nyaman dan Anda juga dapat memulihkan stamina Anda untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh saat hamil merupakan hal yang penting, karena kondisi fisik seorang wanita yang sedang hamil mempengaruhi perubahan hormon yang terjadi dan juga kondisi janin yang masih lemah saat hamil muda.

9. Sperma Dapat Memicu Kelahiran


Source: TBIT

Menurut penilitian, sperma mengandung zat tertentu yang menyebabkan reaksi sensitif pada leher rahim. Meskipun sperma mengandung protein, namun zat prostagadlin yang juga terkandung dalam sperma dapat menyebabkan kontraksi pada rahim, memicu kelahiran dini (prematur) dan keguguran jika usia kehamilan masih muda. Oleh karena itu, dianjurkan pada saat bercinta agar sperma dikeluarkan di luar vagina atau menggunkan kondom. Karena sperma yang masuk ke dalam rahim di masa kehamilan, dapat membahayakan janin.

10. Boleh Jika Kandungan Normal


Source: Ramanology

Jika tidak terdapat masalah dengan kandungan Anda dan tidak ada gejala-gejala yang patut diwaspadai, maka bercinta dengan pasangan boleh dilakukan. Namun saat melakukan hubungan intim, Anda dan pasangan perlu berhati-hati dan pelan-pelan agar janin tidak menerima benturan keras. Konsultasi ke dokter kandungan untuk mengetahui kondisi janin secara pasti sehingga tidak risiko yang datang di kemudian hari.

11. Posisi Menyamping


Source: niekverlaan

Pertanyaan-pertanyaan mengenai bercinta dengan pasangan pasti muncul semasa kehamilan, terlebih lagi mengenai posisi yang aman dan pas. Posisi menyamping atau spooning, merupakan posisi yang aman dilakukan selama masa kehamilan. Selain pas untuk bermanja-manjaan dan memperdalam keintiman Anda dan pasangan, posisi ini membuat perut Anda terhindar dari tekanan. Sehingga posisi ini sangatlah aman dan pas untuk wanita hamil.

12. Rahim Ketuban Lindungi Bayi


Source: christianabella

Jika kandungan dan kondisi Anda baik-baik saja, Anda tidak perlu ragu-ragu dan was-was ketika bercinta dengan pasangan. Perlu diketahui bahwa janin terlindungi oleh cairan ketuban dan plasenta yang membungkusnya. Selain itu, calon bayi juga dilindungi oleh dinding-dinding rahim yang kuat. Sehingga Anda tidak perlu merasa ragu melakukan hubungan intim dengan pasangan, karena calon bayi tetap aman selama Anda bercinta dengan pasangan.

13. Nyeri Pinggang


Source: typhographyimages

Anda tidak perlu khawatir jika Anda merasakan nyeri pinggang saat memasuki trisemester pertama kehamilan. Nyeri pinggang ini disebabkan oleh peregangan otot pada area pinggang, paha dan perut bagian bawah. Peregangan otot ini terjadi karena rahim yang membesar seiring dengan terbentuknya janin di dalam perut Anda. Jadi nyeri pinggang merupakan hal yang wajar dan tidak perlu dikhawatirkan. Karena nyeri pinggang ini, biasanya bumil menjadi malas bercinta.

14. Emosi Berubah-ubah


Source: Takmeomeo

Perubahan emosi semasa kehamilan sangatlah wajar dan lazim. Hal ini dikarenakan perubahan hormon yang terjadi semasa kehamilan, sehingga membuat wanita lebih sensitif dan mengalami perubahan emosi yang cukup drastis. Kondisi emosi yang kurang baik sering melanda wanita sehingga keinginan mencinta pun menurun. Tak perlu stres, karena kondisi ini akan berlalu.

15. Suami Harus Pengertian


Source: cuncon

Karena hormon yang berubah semasa kehamilan, terutama pada trimester pertama, suami haruslah mengerti hal tersebut. Perubahan emosi yang drastis, kelelahan, muntah-muntah dan lain-lain merupakan pengaruh dari adanya perubahan hormon selama hamil. Kondisi ini membuat wanita seringkali menolak untuk berhubungan seksual. Suami harus pengertian dengan mengikuti kemauan isteri yang sedang berjuang mengandung buah hati. Dukungan dari suami akan melancarkan proses kehamilan dan kelahiran nantinya.

Itulah fakta tentang bercinta saat hamil muda yang perlu setiap pasangan ketahui. Memahami kondisi bumil dan janin akan membantu mengambil langkah yang tepat demi kebaikan bumi dan janin. Selamat menantikan kehadiran buah hati, ya. 

Loading...