15 Cara Berhijab Pashmina Dengan Mudah Sesuai Bentuk Wajah Dan Jenis Hijab Pashminanya

By |2018-11-08T18:05:35+09:00March 24th, 2017|Beauty, Fashion|Comments Off on 15 Cara Berhijab Pashmina Dengan Mudah Sesuai Bentuk Wajah Dan Jenis Hijab Pashminanya


Source: gladyskuuu

Hijab pashmina merupakan salah satu jenis hijab yang sedang trending beberapa tahun belakangan ini. Hal ini dapat dibuktikan dari banyaknya orang yang menggunakan hijab pashmina. Kendati demikian, beberapa orang mungkin masih buram mengenai cara berhijab pashmina dengan benar, namun juga mudah. Berikut ini adalah contoh 15 cara berhijab pashmina yang dapat Anda gunakan sesuai bentuk wajah dan jenis hijab yang Anda miliki, sehingga harapannya Anda semua para wanita akan menjadi makin cantik, anggun, namun juga tetap syari’i:

1. Bentuk Wajah Bulat: Hindari Gerakan Melingkar


Source: amrufm

Yang dimaksud dengan gerakan melingkar di sini adalah memakai hijab pashmina dengan gaya memutar. Dengan memutar-mutarkan ujung hijab pashmina hingga menutupi wajah, percaya tidak percaya hal itu hanya akan membuat wajah Anda semakin terlihat bulat. Oleh karena itu, untuk pemilik wajah bulat sebaiknya menggunakan cara berhijab pashmina dengan membiarkan beberapa sentimeter ujungnya tergerai sehingga membentuk segitiga. Itu akan membuat bentuk wajah lebih panjang.

2. Bentuk Wajah Bulat: Gunakan Turban Warna Gelap Di Dalam


Source: zharif hussein

Turban sama dengan bandana, yang cara memakainya adalah dengan melilitkan ke bagian atas kepala. Dengan memakai turban, seseorang dapat memiliki kepala yang seolah-olah semakin seimbang dengan wajah. Beberapa orang yang memakai turban berwarna gelap bersamaan dengan hijab pashmina berwarna terang seperti merah muda atau cokelat muda akan membuat wajahnya terlihat lebih tirus, karena itu saya merekomendasikannya sebagai salah satu dari 15 cara berhijab pashmina dengan mudah untuk siapapun pemilik bentuk wajah bulat.

3. Bentuk Wajah Panjang: Gunakan Aksesoris Yang “Berat”


Source: amrufm

Aksesoris “berat” adalah aksesoris pendamping hijab apapun yang ukurannya besar, seperti kebanyakan jepit bunga mawar. Hari-hari ini, aksesoris “berat” tidak hanya dijual terpisah, namun terkadang juga dapat menjadi bagian dari cara berhijab pashmina. Beberapa tempat berjualan terkadang tidak lengkap menjual aksesoris “berat” yang dapat mengakomodasi kebutuhan fashion mereka yang berwajah panjang, namun, Anda tetap dapat mengakalinya dengan menali dan menjepit hijab pashmina sedemikian rupa hingga membentuk seperti aksesoris bunga mawar.

4. Bentuk Wajah Panjang: Melingkarkan Hijab


Source: feriansyah

Natur bentuk wajah panjang bertolak belakang dengan bentuk wajah bulat, karena itu cara berhijab pashmina yang tidak boleh untuk pemilik bentuk wajah bulat, boleh dilakukan bagi pemilik bentuk wajah panjang. Selain mengakali rasio panjang pipi dan dagu yang kerap menjadi masalah pemilik bentuk wajah panjang, melingkarkan hijab juga cocok untuk berbagai macam acara semi-formal seperti menghadiri perkuliahan. Agar lebih mantap, dapat juga memadupadankan warna yang terang agar wajah terlihat bersinar.

5. Bentuk Wajah Persegi: Lingkaran Hijab Pashmina Segitiga


Source: amrufm

Ciri khas bentuk wajah persegi adalah garis rahangnya yang tegas dan hampir mirip dengan struktur wajah laki-laki. Sebagian besar penasehat fashion menganggap bentuk wajah persegi merupakan tantangan untuk didandani, termasuk dalam hal berhijab pashmina. Kendati demikian, tetap ada cara berhijab pashmina dengan mudah yang dapat menyiasati hal ini, yaitu dengan mengkombinasikannya dengan bentuk hijab segitiga. Agar pipi terlihat lebih oval, tidak ada salahnya juga melingkarkan hijab pashmina di sekitar pipi untuk menyamarkan garis rahang yang terlalu tegas dan membuat wajah lebih wanita.

6. Bentuk Wajah Hati: Hindari Kesan “Kepala Kotak”


Source: zharif hussein

Bentuk wajah hati mungkin merupakan idaman beberapa wanita. Dengan tulang pipi yang kurus dan dagu yang runcing, bentuk wajah hati adalah yang paling feminin di antara semua bentuk wajah yang ada. Namun demikian, bentuk wajah hati juga memiliki kelemahan yang perlu disiasati, yakni berat wajah yang di atas atau dahi yang lebar. Karena itu, dalam cara berhijab pashmina dengan mudah, pemilik bentuk wajah hati perlu menghindari kesan kalau kepalanya kotak dengan cara menghindari kebanyakan bentuk bandana. Sebabnya, beberapa tahun belakangan ini, bandana yang membuat dahi menjadi kotak cukup sering beredar dan kita pun harus berhati-hati dalam memilih bandana ini.

7. Bentuk Wajah Hati: Bentuk Hijab Pashmina Menjadi Lengkungan Dahi


Source: ajuprasetyo

Meskipun dalam membentuk hijab pashmina menjadi seperti poni dapat dilakukan dengan kain hijab saja, kenyataannya membentuk hijab pashmina menjadi seperti poni rambut dapat dilakukan dengan berbagai macam cara. Akhir-akhir ini, di beberapa mal dan pusat grosir sering menyediakan hijab pashmina dengan model tumpuk warna atau tumpuk kain dalam satu hijab, dan Anda yang memiliki bentuk wajah hati dapat memanfaatkannya. Ada juga beberapa jenis sorban dengan renda hitam atau putih yang dapat Anda kombinasikan dengan hijab pashmina agar bentuknya menjadi seperti lengkungan pada dahi. Lari-larinya, ini jadi mirip dengan poni.

8. Jenis Hijab: Sifon

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=1871698273098883&set=pcb.1871698356432208&type=3&theater

Maraknya fashion hijab pashmina beberapa tahun belakangan ini diikuti dengan jenis hijab pashmina yang berbeda-beda. Jenis pertama yang saya bahas dalam artikel 15 cara berhijab pashmina ini adalah sifon. Jenis hijab pashmina sifon ini sangat anggun dan elegan sehingga cocok bagi Anda yang hendak menghadiri acara resmi seperti pesta pernikahan. Cara memakainya adalah dengan menyematkan ujung dengan ujung hijab di area dagu untuk kemudian diputar-putar sehingga seolah membentuk dua warna dengan gradasi yang berbeda dan menghasilkan seolah rambut yang bergelombang.

9. Jenis Hijab: Satin

https://youtube.com/watch?v=vwxq7iTIOkc

Tidak kalah dari sifon, satin juga merupakan salah satu jenis hijab pashmina yang sedang booming terlepas dari harganya yang relatif mahal. Ada cara berhijab pashmina dengan mudah sesuai dengan jenis hijab pashmina satin, yakni pertama-tama kita harus menyilangkan antar ujung hijab agar kilau dari satin nampak. Sesudah itu, tarik salah satu ujungnya hingga membentuk kepala yang lebih bervolume namun di saat yang sama juga tidak cembung. Terus lingkarkan hingga beberapa kali hingga hijab pashmina satin seolah-olah membentuk rambut baru. Adapun jenis hijab pashmina satin ini dapat Anda pakai saat acara pesta yang lebih casual.

10. Jenis Hijab: Sutra Atau Wool

Dalam beberapa tahun belakangan ini, makin marak wanita etnis Tionghoa yang menjadi mualaf. Kita tahu kalau Tiongkok, asal muasal etnis Tionghoa, terkenal dengan produksi sutranya, dan wool adalah ciri khas fashion Asia Timur. Karena itu, jenis hijab pashmina sutra atau wool juga merupakan jenis hijab pashmina yang sedang trending dan dapat Anda coba aplikasikan dalam cara berhijab pashmina dengan mudah. Karena volume dari jenis hijab pashmina sutra atau wool yang lebih besar dibandingkan sifon atau satin, Anda tidak dapat melingkarkannya secara terus-menerus. Justru, gunakan cara pakai yang agak loose untuk jenis hijab pashmina satu ini.

11. Jenis Hijab: Kain Panas

https://www.instagram.com/p/_frWEDxjj1/?tagged=jilbabkain

Di Indonesia, kain panas yang umum dijadikan bahan pendamping hijab pashmina adalah kain lycra. Sejatinya cukup banyak jenis kain hijab pashmina yang dapat dikategorikan sebagai kain panas, sehingga saya mengkategorikannya menjadi satu jenis kain yakni kain panas. Berbeda dengan satin, sifon, sutra, maupun wool yang cenderung memiliki tekstur dan volume tebal, kain panas cenderung lebih tipis sehingga apabila tidak hati-hati, rambut belakang akan samar-samar terlihat (yang mana tidak cocok dengan hukum syariah!). Karena itu, dalam cara berhijab pashmina, disarankan untuk mengombinasikan kain panas dengan bahan kain lainnya atau aksesoris lain yang dapat menutupi rambut kepala dengan sempurna.

12. Jenis Hijab: Hijab Rajut

https://www.youtube.com/watch?v=DIAs2_zXlTI

Hijab pashmina rajut merupakan bentuk hijab pashmina yang unik, karena tidak banyak yang memakainya. Kendati demikian, hijab pashmina rajut sangat mudah cara pemakaiannya, sehingga saya masukkan dalam salah satu nominasi dari 15 cara berhijab pashmina dengan mudah. Cara pemakaiannya kurang lebih sama seperti pemakaian sorban atau turban, dan hasilnya juga kurang lebih sama. Karena naturnya yang santai, jenis hijab pashmina rajut ini cocok bagi siapapun yang mendatangi acara-acara kasual atau acara lain yang tidak terlalu serius.

13. Jenis Hijab: Berbahan Dasar Kaos


Source: Muhammad Taslim Razin

Jenis hijab pashmina ini adalah jenis hijab yang mendatangkan paling banyak keuntungan pada pedagang-pedagang baju dan perlengkapan Muslimah, namun juga termasuk salah satu jenis hijab yang saingan penjualannya banyak. Ini dikarenakan hijab pashmina berbahan dasar kaos adalah jenis hijab pashmina yang paling laris dengan cara berhijab pashmina yang lebih mudah. Cara berhijab pashmina dengan hijab berbahan dasar kaos adalah dengan merangkapi terlebih dahulu dalamnya baru memutar-mutarkan ke sekeliling kepala hingga membentuk bulatan memanjang seperti rambut yang panjangnya sedang atau sebahu.

14. Jenis Hijab: Kashmir


Source: Tanti Ruwani

Hijab pashmina ini termasuk hijab yang cara pemakaiannya terbilang mudah. Tidak banyak modifikasi putaran yang perlu dipikirkan dengan jenis hijab pashmina berharga dan berkualitas premium ini, karena penampilannya yang cantik dan manajemen perawatannya yang mudah. Cara berhijab pashmina dengan jenis hijab kashmir juga tidak membutuhkan dalaman karena kainnya yang tebal, kecuali kalau sudah banyak mencuci yang membuat kain kashmir pada hijab pashmina menjadi lebih tipis.

15. Jenis Hijab: Terdiri Dari Kain Kombinasi

https://www.facebook.com/sahabat.ibadah.anda/photos/pcb.639643396227678/639643266227691/?type=3&theater

Alih-alih hanya terbuat dari satu jenis kain saja, kini telah hadir banyak jenis kain hijab pashmina yang langsung terdiri dari 2 atau lebih kombinasi kain dalam satu helai kain hijab pashmina. Kalau sudah begini, biasanya tidak diperlukan dalaman, hanya langsung memutar-mutarkan shawl hijab seperti biasa atau memberi modifikasi sedikit seperti jepitan mawar di dagu atau kepala bagian kanan untuk kombinasi tertentu. Ada yang lebih ekstrim di mana hijab pashmina terdiri dari 3 kombinasi kain sekaligus. Kalau sudah begini, cara berhijab pashmina pun makin mudah.

Singkat kata, cara berhijab pashmina harus mempertimbangkan bentuk wajah seseorang dan jenis hijab pashmina-nya. Bentuk wajah seseorang akan memainkan peran vital dalam menentukan penampilan dengan cara berhijab pashmina, di mana pilihan hijab tidak hanya menentukan bentuk wajah namun juga penampilan secara keseluruhan. Selain itu, berbeda jenis hijab pashmina, berbeda pula treatment atau perlakuan yang dipakai dalam cara berhijab pashmina.

Selamat menemukan cara berhijab pashmina yang sesuai dengan kepribadian Anda!

Loading...