Source: Einladung_zum_Essen
Labu kuning atau dikenal pula sebagai waluh yang memiliki nama latin Cucurbita pepo ini berasal Amerika Utara. Tanaman ini mulai menyebar ke Meksiko pada 5000-7000 tahun sebelum masehi. Kemampuannya untuk hidup di daerah yang hangat membuat labu dengan cepat menyebar ke seluruh dunia. Labu kuning membudaya yang digunakan sebagai bahan makanan dan rekreasi. Di Kanada dan Amerika Serikat, pie labu kerap disajikan pada hari Thanksgiving. Anak-anak membawa lentera dari labu pada malam Halloween. Dalam cerita klasik, Cinderella menggunakan kereta labu untuk menghadiri malam pesta dasta di istana. Hal ini cukup membuktikkan bahwa labu tergolong sebagai bahan makanan yang cukup tua dalam sejarah peradaban umat manusia. Labu kuning memang memiliki banyak manfaat, bahkan dikenal sebagai salah satu super-food di dunia. Apa saja manfaat labu kuning bagi kesehatan? Simak 10 manfaat labu kuning untuk kesehatan berikut ini:
1. Mengandung nutrisi penting
Source: Rita E
Nutrisi yang terkandung dalam labu kuning sangat beragam. Labu dominan mengandung Vitamin A, beta karoten dan lutein. Juga terdapat vitamin B1, B2, hingga vitamin C dan K dengan jumlah yang tidak terlalu banyak. Mineral yang paling banyak terkandung dalam labu adalah potasium, kalsium, fosfor dan magnesium. Hal ini menjadikan labu sebagai makanan yang memiliki kelengkapan nutrisi sehingga cocok dikonsumsi oleh bayi maupun anak yang sedang dalam masa pertumbuhan.
2. Menjaga kesehatan mata
Source: Public Domain Pictures
Labu banyak mengandung vitamin A yang baik bagi kesehatan mata. Warna labu yang orange seperti wortel menandakan buah ini sarat dengan karotenoid dan beta karoten. Provitamin A karotenoid dan beta karoten yang terkandung dalam labu berubah menjadi retinol saat makanan tertelan yang kemudian disimpan di hati sebagai vitamin A. Riset Pusat Kesehatan Universitas Colombia di New York menemukan vitamin A juga dapat memperlambat penyakit Stargardt, nama penyakit mata turunan yang membuat manusia kehilangan penglihatan pada usia muda.
3. Kaya anti-oksidan
Source: jphotostyle
Molekul oksigen yang diserap tubuh dapat bersifat reaktif yang berpotensi merusak membran sel dan materi genetik. Kandungan tinggi beta-karoten membuat labu berperan sebagai anti-oksidan dengan cara menangkal radikal bebas, sehingga tekanan oksidatif pada banyak organ tubuh, berkurang. Sebagian dari beta-karoten ini juga diubah menjadi vitamin A. Karotenoid di dalam labu juga dapat menghambat oksidasi lemak dalam kondisi tertentu.
4. Mencerahkan warna kulit
Source: Adina Voicu
Karotenoid yang terkandung dalam labu kuning membantu menghilangkan radikal bebas, melawan tekanan oksidatif dan mencegah degenerasi makula serta penuaan dini. Karotenoid ini juga dapat membantu mencegah kanker dan mempertahankan kesehatan kulit. Diet tinggi karotenoid mencegah kerusakan kulit akibat sinar ultraviolet (UV). Terpapar sinar UV dapat mengakibatkan melanoma, keriput, kulit kering dan penebalan folikel kulit.
5. Meningkatkan energi
Source: tpsdave
Melahap secangkir labu mengandung potasium yang merupakan sumber energi yang bagus untuk membantu tubuh menjalankan aktivitas fisik sehari-hari. Potasium juga membantu menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh dan meningkatkan fungsi otot. Meskipun tidak memberikan energi secara langsung seperti karbohidrat, potasium membantu tubuh dengan cara mempertahankan fungsi sel-sel organ. Orang dewasa membutuhkan 2000 mg potasium per hari juga untuk mencegah penyakit darah tinggi, gagal ginjal dan stroke.
6. Memperkuat sistem imun
Source: Jerry
Labu kuning mengandung vitamin C yang sangat penting untuk mempertahankan sistem imun dan melindungi tubuh dari flu. Sel-sel imun memerlukan vitamin C sebagai molekul transporter aktif. Dengan banyak vitamin C, maka sel-sel dipompa secara aktif. Hal ini memungkinkan perbaikan sel menjadi lebih cepat. Sejumlah uji klinis juga menemukan suplemen beta-karoten meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, seperti meningkatkan jumlah sel darah putih dan bakteri baik. Zinc yang terkandung dalam biji labu membantu menjaga sistem imun dan pertumbuhan sel.
7. Meningkatkan kualitas tidur
Source: Dagon
Tryptophan di dalam labu kuning membantuh tubuh memproduksi serotonin, asam amino yang menginduksi rasa tenang dan kantuk. Serotonin adalah neurotransmitter kimiawi yang penting yang ada di dalam tubuh. Kandungan serotonin ini membantu Anda merasa santai, tidur lebih baik, nafsu makan membaik, memori dan hasrat seksual meningkat. Namun, sebaliknya, kekurangan serotonin dapat mengakibatkan depresi, bahkan bunuh diri.
8. Membantu pencernaan
Source: Peggy Greb
Labu kuning kaya akan kandungan serat yang membantu kerja pencernaan dan proses metabolisme. Sifat serat yang lebih cair membuat tubuh terhidrasi dan memudahkan bakteri di dalam usus besar untuk menghancurkannya sehingga membuat Anda dapat buang air besar secara teratur. Bisa dibilang serat adalah bahan bakar usus. Tubuh manusia membutuhkan 35-40 persen serat dari keseluruhan makanan. Dengan sering-sering mengonsumsi labu, Anda juga akan mendapatkan tubuh yang lebih kurus.
9. Mengurangi resiko serangan jantung
Source: Pexels
Sebuah studi Universitas Harvard yang dilakukan terhadap 40 ribu laki-laki, menemukan mereka yang mengonsumsi makanan kaya serat dapat mengurangi resiko penyakit jantung hingga 40 persen. Penelitian di Swedia juga menemukan wanita yang mengonsumsi serat dapat menurunkan resiko serangan jantung sebanyak 25 persen. Kamu bisa menambahkan labu ke dalam menu makananmu dengan cara diolah menjadi sup atau dessert.
10. Obat anti cacing
Source: Petr Kratochvil
Inilah salah satu alasan kenapa labu sangat baik dikonsumsi anak-anak karena sifatnya yang anthelmintic. Labu kaya akan anthelmintics, yakni obat pengusir dan pembunuh cacing dan parasit lainnya dari dalam tubuh tanpa menyebabkan kerusakan pada tubuh (inang). Biji labu mengandung obat anti cacing yang lebih banyak, bahkan sejak jaman dahulu dikenal sebagai obat cacing tradisional untuk anak-anak.
Demikianlah 10 manfaat labu kuning untuk kesehatan, yang bisa diolah menjadi bubur bayi, pie labu, sup labu dan puding labu yang sangat lezat. Labu mudah ditemukan di pasar tradisional maupun pasar modern. Sebagai tips, pilihlah labu yang masih segar dan organik. Tidak ada salahnya jika kamu mencoba menanam tanaman labu di rumah, karena sifatnya yang mudah tumbuh di mana saja.
Selamat berkreasi dan tetap jaga kesehatan, ya.