Source: Greyerbaby
Proses kehamilan merupakan pengalaman yang luar biasa bagi seorang wanita, terutama karena banyak perubahan yang tidak dialami sebelumnya. Dari mulai bertambahnya berat badan sampai perubahan pada payudara pun terjadi. Payudara sebagai penghasil ASI memiliki peran sangat penting bagi perkembangan bayi. Nah, berikut ini adalah hal-hal menarik tentang payudara ibu hamil yang perlu Anda ketahui.
1. Membesarnya payudara saat hamil
Source: Camila Cordeiro
Bertambahnya usia kehamilan akan diikuti dengan meningkatnya ukuran payudara. Umumnya, ukuran payudara ibu hamil akan bertambah satu cup atau lebih. Hal ini dikarenakan tubuh melepaskan hormon estrogen, progesteron dan prolaktin sebagai pemicu produksi ASI sejak beberapa minggu pertama masa kehamilan dan akan terus berlanjut sampai masa menyusui.
2. Timbul rasa nyeri pada payudara
Source: Giulia Bertelli
Membesarnya ukuran payudara pada ibu hamil seringkali menyebabkan rasa nyeri yang dikarenakan meningkatnya pasokan darah ke payudara dan pertumbuhan saluran ASI. Pada umumnya, payudara ibu hamil akan terasa padat, bengkak dan sensitif pada trimester pertama masa kehamilan. Untuk mengatasinya, gunakanlah bra yang nyaman seperti sports bra berbahan katun atau bra tanpa kawat.
3. Munculnya benjolan pada payudara
Source: aitoff
Rasa nyeri pada payudara ibu hamil seringkali diikuti dengan munculnya benjolan keras berwarna merah yang disebabkan oleh tersumbatnya saluran susu. Hal ini dapat diatasi dengan membasuhkan air hangat, memijat payudara yang mengalami penyumbatan, tidak menggunakan bra yang terlalu sempit atau ketat, dan mengosongkan payudara dengan cara menyusui bayi secara rutin ketika masa laktasi.
4. Size does not matter
Source: Tookapic
Banyak perempuan yang merasa tidak percaya diri dengan ukuran payudara mereka, tak terkecuali ketika hamil. Banyak ibu hamil yang khawatir jika ukuran payudara yang kecil tidak akan memproduksi ASI yang cukup. Faktanya, ukuran payudara tidak berkaitan dengan jumlah produksi ASI karena ukuran payudara dipengaruhi oleh jumlah jaringan lemak yang tidak berpengaruh dengan jumlah ASI yang dikeluarkan.
5. ‘Bocornya’ payudara ketika hamil
Source: artemtation
Pada trimester kedua masa kehamilan, payudara sudah mulai memproduksi kolostrum—cairan sebelum susu yang kental dan berwarna kekuningan. Bocornya payudara ketika hamil merupakan hal yang wajar dan tidak perlu dikhawatirkan. Apabila ibu hamil merasa tidak nyaman saat payudara bocor, disarankan untuk menggunakan bantalan payudara dengan daya serap tinggi seperti katun.
6. Perubahan pada puting
Source: waldryano
Meningkatnya pasokan darah pada payudara sering menimbulkan rasa nyeri pada puting. Perubahan hormon juga menyebabkan puting menjadi lebih menonjol untuk memudahkan bayi ketika menyusui. Selanjutnya, areola atau area di sekitar puting juga akan menjadi lebih gelap karena pigmentasi alami. Selain itu, biasanya akan muncul tonjolan-tonjolan pada areola yang berfungsi sebagai kelenjar penghasil zat minyak yang melembabkan puting dan areola agar tidak kering.
7. Munculnya urat pada payudara
Source: paradox6
Meningkatnya pasokan darah yang membawa nutrisi untuk perkembangan janin menyebabkan urat-urat halus berwarna biru terlihat jelas pada payudara ibu hamil. Membesarnya payudara saat hamil juga menyebabkan kulit payudara terkesan menipis, yang membuat pembuluh darah terlihat jelas.
8. Menurunnya pasokan ASI pada ibu yang melakukan ‘tandem nursing’
Source: TawnyNina
Tandem nursing adalah istilah pemberian ASI kepada dua bayi atau lebih berusia berbeda dalam satu periode menyusui. Dikutip dari kellymom.com, sekitar 70% ibu hamil yang melakukan tandem nursing mengalami penurunan persediaan ASI selama masa kehamilan. Salah satu penyebabnya adalah bocornya payudara yang mengeluarkan kolostrum. Sehingga, bayi yang lebih besar sering tidak mendapat pasokan ASI dari ibu yang sedang hamil.
9. Kaitan antara ukuran payudara wanita hamil dengan jenis kelamin janin
Source: Alicia Zinn
Dikutip dari Daily Mail, seorang jurnalis sains bernama Jena Pincott mengungkapkan, bahwa ibu hamil yang mengandung janin berjenis kelamin perempuan cenderung mengalami peningkatan ukuran payudara lebih besar, yang rata-rata mengalami perubahan ukuran sekitar 8 cm. Sedangkan ibu hamil yang mengandung janin berjenis kelamin laki-laki rata-rata mengalami pembesaran payudara sekitar 6,3 cm.
10. Makanan untuk meningkatkan pasokan ASI
Source: Life of Pix
Mengkonsumsi makanan bernutrisi sangatlah penting bagi ibu hamil dan janin. Selain meminum air putih yang cukup, ibu hamil juga dianjurkan untuk mengkonsumsi beberapa makanan untuk memperbanyak ASI seperti Vitamin A, C dan mineral yang banyak dikandung oleh pohon pepaya. Daun katuk dan daging yang mengandung protein tinggi yang berguna untuk memproduksi ASI juga dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Oats dan biji wijen juga dipercaya berkhasiat untuk meningkatkan pasokan ASI.
Payudara wanita hamil merupakan salah satu bagian terpenting bagi perkembangan janin dan kesehatan ibu. Oleh karena itu, menjaga kesehatan dan memahami hal-hal penting tentang payudara merupakan hal yang dianjurkan. Ya kan, ladies?
